“Due to” sangat mirip dengan "because of". “Due to” berfungsi untuk memberikan alasan mengapa sesuatu itu benar. Anda dapat menggunakan “Due to” dengan frase dan kata-kata tunggal, tetapi Anda tidak dapat menggunakan “Due to” dengan klausa.
Contoh Pengunaan "Due to"
- Traffic was very slow coming home today due to a heavy rainstorm. (Lalu lintas sangat lambat untuk pulang hari ini karena hujan badai ). Setelah "due to" anda tidak dapat menggunakan kata kerja.
- Due to a broken wing, this bird can't fly. (Karena sebuah salah satu sayapnya patah, burung ini tidak dapat terbang ). Kalimat ini diawali dengan "due to" dan diikuti dengan tanda baca koma dan kata benda.
- His weight problem is due to overeating. (Masalah berat badannya adalah karena makan berlebihan). Anda dapat menggunakan gerund setelah "due to." Kata "overeating" pada contoh ini adalah sebuah gerund. Gerunds mirip kata benda yang berakhiran "ing."
- Due to rapid global warming, many polar bears are unable to adapt to a new environment and now they are starving to death. ( Akibat pemanasan global yang cepat, beruang kutub banyak yang tidak dapat beradaptasi dengan lingkungan baru dan sekarang mereka mati kelaparan.) Permasalahan sosial sering dijelaskan mnggunakan "due to."
- Their marriage ended due in large part to a lack of communication.( Pernikahan mereka berakhir sebagian besar karena kurangnya komunikasi) Kadang "Due to" tersusun terpisah.
0 comments:
Post a Comment